Hadiri Pentahbisan Gereja Yerusalem Onolimbu, Bupati Nias Barat : Simbol Iman dan Pertumbuhan Rohani

Bupati dan Wakil Bupati Nias Barat saat memnghadiri pentahbisan gereja Yerusalem Onolimbu | Foto : Hengki Zai

Nias Barat – Pemerintah Kabupaten Nias Barat bersama seluruh jemaat merayakan momen bersejarah dalam rangka pentahbisan Gereja Yerusalem Onolimbu, yang dihadiri langsung oleh Bupati Nias Barat, Eliyunus Waruwu dan Wakil Bupati Sozisokhi Hia. Minggu (25/05/2025).

Dalam suasana penuh sukacita dan hikmat, gereja yang dibangun dengan arsitektur unik ini diresmikan sebagai rumah ibadah yang diharapkan menjadi pusat pertumbuhan iman, pelayanan, dan penguatan nilai-nilai kasih di tengah masyarakat.

Dalam sambutannya, Bupati Nias Barat menyampaikan bahwa pembangunan gereja bukan hanya tentang fisik bangunan, tetapi juga tentang pembangunan spiritual yang hidup dan berdampak.

“Simbol biola yang digunakan pada bangunan gereja ini memberi pesan rohani yang mendalam. Seperti biola yang harus dimainkan dengan kesabaran dan penghayatan, demikian juga hidup orang percaya—harus dijalani dengan keharmonisan, ketekunan, dan kasih,” ujar Bupati Eliyunus.

Dia juga menambahkan bahwa tempat ibadah seperti Gereja Yerusalem harus menjadi terang dan pengharapan bagi setiap keluarga dan generasi muda. Pentahbisan ini bukan hanya peresmian bangunan, melainkan awal dari perjalanan pelayanan yang lebih luas.

“Saya percaya gereja ini akan menjadi sumber kekuatan rohani, tempat umat bertumbuh dalam iman, dan wadah kebersamaan lintas usia dan latar belakang. Kami dari pemerintah daerah menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh panitia, tokoh masyarakat, hamba Tuhan, dan jemaat yang telah bekerja dengan sepenuh hati,” lanjutnya.

Acara pentahbisan diwarnai dengan ibadah syukur, pujian, dan penyalaan api semangat pelayanan yang baru. Gereja ini juga diharapkan dapat menjadi ruang pembinaan generasi muda serta pusat pelayanan sosial dan pendidikan karakter berbasis nilai-nilai kekristenan.

Pemerintah Kabupaten Nias Barat mendukung penuh setiap upaya yang membangun spiritualitas dan memperkuat kehidupan bergereja sebagai bagian integral dari pembangunan masyarakat secara menyeluruh. (Hengki Zai).